Living Hadits dalam Ruang Digital: Fenomena Gerakan 'Julid Fi Sabilillah' Melalui Media Sosial (Kajian Hadits Riwayat Muslim dan Abu Dawud)
DOI:
https://doi.org/10.51311/nuris.v11i2.629Keywords:
Hadits, Julid fi sabilillah, Ruang digitalAbstract
Abstrak
Kekejaman Zionis Israel melancarkan genosida terhadap warga sipil Palestina menuai protes hingga kecaman dari berbagai pihak. Warganet, sebutan masyarakat di ruang digital tak luput dari pihak yang menyuarakan protes keras atas banalitas Israel tersebut. Tulisan ini menyajikan penjelasan lengkap gerakan julid fi sabilillah yang diinisiasi oleh warganet untuk menyerang akun-akun Zionis Israel dan mengkaji gerakan tersebut melalui tinjauan hadits Riwayat Muslim dan Abu Dawud. Dengan pendekatan deskriptif analitis, penelitian ini mengumpulkan data menggunakan pemantauan partisipatif dan studi pustaka, kemudian dianalisis dengan metode sintesis konseptual. Tujuannya agar dapat memberikan wawasan aktual akan dampak dari gerakan julid fi sabilillah dan bagaimana ajaran Islam menyikapi hal tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gerakan julid fi sabilillah merupakan langkah ofensif warganet yang muak akan propaganda dan aksi playing victim Zionis Israel. Gerakan ini dioperasikan dengan tata cara dan komando yang massif dieksekusi warganet untuk menjatuhkan mental Zionis Israel. Hingga banyak dari tentara Israel yang mematikan kolom komentar dan mengaku stres karena diserang warganet. Para ulama banyak yang menyambut positif aksi ini, meski ada juga yang tidak sependapat. Ditinjau dari kajian hadits Riwayat Muslim dan Abu Dawud, gerakan julid fi sabilillah ini tergolong mengingkari kemungkaran dan model jihad melalui lisan yang diwakilkan ketikan di media sosial. Secara umum gerakan ini baik, namun perlu dievaluasi agar tepat sasaran dan tidak menyalahi syariat Islam. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan wawasan untuk selalu menjadikan hadits atau dalil agama lainnya dalam setiap tindakan yang dilakukan, khususnya pada hal-hal kontemporer dalam kehidupan.
Keywords: hadits; julid fi sabilillah; ruang digital.
Downloads
References
Al-Jawi, Muhammad Shiddiq. "Hukum Julid Fi Sabilillah." (2023). https://fissilmi-kaffah.com/frontend/artikel/detail_tanyajawab/584.
Anwar, M Khoiril. "Living Hadis." Farabi 12, no. 1 (2015): 72 - 86.
Darmalaksana, Wahyudin. "Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka Dan Studi Lapangan." Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung (2020).
Fadli, Muhammad Rijal. "Memahami Desain Metode Penelitian Kualitatif." Humanika, Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum 21, no. 1 (2021): 33-54. DOI: https://doi.org/10.21831/hum.v21i1.38075
Faza, Abda Billah. "Metodologi Pengembangan Living Hadits Dalam Pendidikan Islam." Jurnal Penelitian Agama 20, no. 1 (2019): 142-59. DOI: https://doi.org/10.24090/jpa.v20i1.2019.pp142-159
Firdaus, Aos Yuli, and Yanyan M Yani. "Faktor Penghambat Perdamaian Konflik Palestina-Israel." Populis: Jurnal Sosial Dan Humaniora 5, no. 1 (2020): 104-10. DOI: https://doi.org/10.47313/pjsh.v5i1.824
Fitri, Agus Zaenul, and Nik Haryanti. "Metodologi Penelitian Pendidikan: Kuantitatif, Kualitatif, Mixed Method Dan Research and Development." Malang: Madani Media (2020).
Galuh, I Gusti Agung Ayu Kade. "Media Sosial Sebagai Strategi Gerakan Bali Tolak Reklamasi." Jurnal Ilmu Komunikasi 13, no. 1 (2016): 73-92. DOI: https://doi.org/10.24002/jik.v13i1.602
Gunawan, Rudy, Suci Aulia, Handoko Supeno, Andik Wijanarko, Jean Pierre Uwiringiyimana, and Dimitri Mahayana. "Adiksi Media Sosial Dan Gadget Bagi Pengguna Internet Di Indonesia." Techno-Socio Ekonomika 14, no. 1 (2021): 1-14. DOI: https://doi.org/10.32897/techno.2021.14.1.544
Isna, Fariha Nurul, Tsabitah Zain Mumtaz, Eti Setyawati, and Lilik Wahyuni. "Perjuangan Warganet Indonesia Melawan Genosida Israel Terhadap Palestina Melalui Tindak Tutur Deklaratif Pada Media Sosial Twitter." Multiverse: Open Multidisciplinary Journal 2, no. 3 (2023): 23 - 30. DOI: https://doi.org/10.57251/multiverse.v2i3.1189
Maliki, Ibnu Akbar, and Taufid Hidayat Nazar. "Living Hadis Islam Wasathiyah: Analisis Terhadap Konten Dakwah Youtube “Jeda Nulis” Habib Ja’far." Nizham: Jurnal Studi Keislaman 11, no. 01 (2023): 64-78. DOI: https://doi.org/10.32332/nizham.v11i01.6753
Nadra, Isnin. "Tafsir Surat Al-Baqarah Ayat 190 - 193 Dan Surat at-Taubah Ayat 122 (Konsep Pendidikan Jihad)."
Qaraati, Mohsen. Amar Makruf Nahi Mungkar: Spirit Reformasi Moral. Citra, 2017.
Qudsy, Saifuddin Zuhri, and Subkhani Kusuma Dewi. "Living Hadis: Praktik, Resepsi, Teks, Dan Transmisi." QMedia & Ilmu Hadis Press, 2018.
Qudsy, Saifuddin Zuhri, and Althaf Husein Muzakky. "Dinamika Ngaji Online Dalam Tagar Gus Baha: Studi Living Qur’an Di Media Sosial." POROS ONIM: Jurnal Sosial Keagamaan 2, no. 1 (2021): 1-19. DOI: https://doi.org/10.53491/porosonim.v2i1.48
Rinwanto, Rinwanto, Hidayatus Sholihah, Nurul Hakim, and Mufid Syakhlani. "Etika Komunikasi Dalam Media Sosial Sesuai Tuntutan Al-Qur An." Journal of Communication Studies 1, no. 01 (2021): 49 - 61. DOI: https://doi.org/10.37680/jcs.v1i01.721
Rostanti, Qommarria, "Julid Fi Sabilillah, Perang Online Pendukung Palestina Yang Bikin Zionis Kelimpungan." Republika, 2023.
Saputra, Windhi Tia. "Brigade Hassan Bin Tsabit: Netizen Indonesia Dalam Perang Media Sosial Untuk Dukung Palestina." Journal on Education 6, no. 2 (2024): 13172-84. DOI https://doi.org/10.31004/joe.v6i2.5174
Sari, Diana Ana. "Makna Agama Dalam Kehidupan Modern." Cakrawala: Jurnal Studi Islam 14, no. 1 (2019): 16-23. DOI: https://doi.org/10.31603/cakrawala.v14i1.2483
Sorongan, Tommy Patrio. "8 Update Baru Gaza, Korban Tewas Tembus 19.543 Jiwa." (2023). https://www.cnbcindonesia.com/news/20231219091822-4-498439/8-update-baru-gaza-korban-tewas-tembus-19543-jiwa.
Syahputra, Muhammad Candra. "Jihad Santri Millennial Melawan Radikalisme Di Era Digital: Studi Gerakan Arus Informasi Santri Nusantara Di Media Sosial." Jurnal Islam Nusantara 4, no. 1 (2020): 69 - 80. DOI: https://doi.org/10.33852/jurnalin.v4i1.187
Ulya, Himmatul, and Kilau Riksaning Ayu. "Gerakan Sosial Digital; Boikot-Divestasi-Sanksi (Bds) Terhadap Isu Israel-Palestina Di Media Sosial." Paper presented at the Prosiding Seminar Nasional FISIP UNNES, 2023.
Wulandari, Tresia, and Muhammad Fazri Candra. "Komunikasi Profetik Di Media Sosial Dalam Konflik Palestina Israel." Linimasa: Jurnal Ilmu Komunikasi 7, no. 1 (2024): 111 - 21.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 NUR EL-ISLAM : Jurnal Pendidikan dan Sosial Keagamaan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
NUR EL ISLAM Journal is an Open Access Journal. The authors who publish the manuscript in this journal agree to the following terms:
(1) The formal legal provisions for access to digital articles of this electronic journal are subject to the terms of the Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC BY 4.0), which means that Nur El Islam reserves the right to save, transmit media or format, Database), maintain, and publish articles without requesting permission from the Author as long as it keeps the Author's name as the owner of Copyright.
(2) The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Nur El Islam.