ISLAM DAN PEMIKIRAN ILMIAH
Abstract
Manusia di alam semesta ini, selain sebagai abdi Allah, juga sebagai khalifah Allah.Allah telah menganugrahkan akal kepada manusia agar mereka dapat memikirkan
tanda-tanda kebesaran Allah guna memperoleh ilmu pengetahuan yang berguna untuk
memakmurkan bumi. Akal pikiran yang dimiliki oleh manusia inilah yang membedakan
dengan makhluk-makhluk Allah SWT lainnya. Dan dengan akal pikiran yang dimiliki
ini pulalah manusia menempati tempat tertinggi di antara mahluk-mahluk Allah lainnya.
Namun begitu juga sebaliknya, apabila manusia tidak mampu menggunakan akal
pikirannya dengan baik, maka derajat manusia akan lebih rendah bahkan lebih hina
dibandingkan dengan makhluk lainnya. Tidak sedikit Al-Qur’an dan hadis Nabi yang
menganjurkan serta mendorong manusia untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Namun sangatlah ironis, jika diamati di dalam kehidupan rialitis dewasa ini,
justru umat non-muslimlah yang giat dan banyak menggunakan akal untuk memperoleh
dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga umat Islam hanya
menjadi konsumen ilmu belaka. Untuk itu, melalui karya yang sederhana ini, penulis
ingin merekonstruksi kembali ingatan kita, “bagaimana sebenarnya eksistensi akal dalam
mendorong pemikiran ilmiah dan penghargaan terhadap ilmu pengetahuan dalam Islamâ€.
Kata Kunci: Islam, akal, Pemikiran Ilmiah, IPTEK.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
NUR EL ISLAM Journal is an Open Access Journal. The authors who publish the manuscript in this journal agree to the following terms:
(1) The formal legal provisions for access to digital articles of this electronic journal are subject to the terms of the Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC BY 4.0), which means that Nur El Islam reserves the right to save, transmit media or format, Database), maintain, and publish articles without requesting permission from the Author as long as it keeps the Author's name as the owner of Copyright.
(2) The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Nur El Islam.