Peran Guru Dalam Mengembangkan Bahan Ajar Berbasis Kurikulum Merdeka Belajar Padamata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Merangin
DOI:
https://doi.org/10.51311/mutaaddib.v3i2.1105Keywords:
Peran Guru, Bahan Ajar, Pendidikan Agama IslamAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran guru dalam mengembangkan bahan ajar berbasis Kurikulum Merdeka pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMAN 2 Merangin, mengidentifikasi kendala yang dihadapi, serta upaya yang dilakukan guru untuk mengatasinya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI berperan sebagai perencana, pelaksana, dan evaluator dalam pengembangan bahan ajar, melalui penyusunan modul ajar, penyesuaian materi sesuai kebutuhan siswa, dan penerapan metode pembelajaran bervariasi. Kendala yang dihadapi meliputi keterbatasan pemahaman terhadap Kurikulum Merdeka, kurangnya pelatihan, serta minimnya inovasi dalam penyajian materi. Upaya yangdilakukan antara lain belajar mandiri, mengikuti pelatihan, dan memanfaatkan teknologi sesuai kebijakan sekolah.
Downloads
References
Departemen Agama RI. Al-Qur’an dan Terjemahannya. Bandung: Mikhraj Khasanah Ilmu, 2013.
Kementrian Agama RI. Al-Qur’an dan Terjemahannya. Bandung: Cordoba, 2022.
Alimuddin, Johar.” Implementasi Kurikulum Merdeka Di Sekolah Dasar Implementation of Almarisi, Ahmad. ”Kelebihan dan Kekurangan Kurikulum Merdeka pada Pembelajaran
Amarodin. “Tela’ah Tafsir Qs. An-Nahl Ayat 78 Dan Analisisnya. ” PERSPEKTIF: Jurnal Program Studi Pendidikan Agama Islam, 2021.
Andi. Pengertian Bahan Ajar. Jakarta: National Centre for Competency Based Training, 2011.
Arikunto. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta, 2010.
Asiyah, Okita Maya., et al., “Inovasi Pembelajaran PAI Abad 21.” Ta‟limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2022.
C. Barlian, U, et al.,” Implementasi kurikulum merdeka dalam meningkatkan mutu Pendidikan”. JOEL: Journal of Educational and Language Research, 2022.
D. Lestari, et al., Kurikulum Merdeka: ”Hakikat kurikulum dalam pendidikan.” Journal of Information Systems and Management (JISMA), 2006.
Daradjat, Zakiah. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara, 2011.
Djamarah, et al., Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta, 2015.
E. Mulyasa. Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung:Remaja Rosdakarya, 2003.
Hadi, Pemeriksaan Keabsahan Data Penelitian Kualitatif pada Skripsi Examination of the Validity of Qualitative Research Data, dalam Ilmu Pendidikan, 2016.
Jannah, Faridahtul, et al., Problematika penerapan kurikulum Merdeka Belajar 2022. Al YAZIDIY: Ilmu Sosial, Humaniora, dan Pendidikan, 2022.
Lexy Moleong. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2014.
Lutfiana, Dian. ”Penerapan Kurikulum Merdeka Dalam Pembelajaran Matematika Smk Diponegoro Banyuputih.” VOCATIONAL: Jurnal Inovasi Pendidikan Kejuruan, 2022.
M, Sardiman A. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2010.
Madhakomala. ”Kurikulum Merdeka dalam Perspektif Pemikiran Pendidikan Paulo Freire.” At- Ta‟lim : Jurnal Pendidikan, 2022.
Magdalena, Ina. ”Analisis Pengembangan Bahan Ajar. Nusantara : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial.” Juli, 2020.
Nata, Abuddin. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kencana, 2010.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 MUTAADDIB : Islamic Education Journal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.







